Rawe-Rawe Rantas Malang-Malang
Putung
Dalam khasanah sastra Jawa dikenal apa yang
dinamakan bebasan, sanepan, atau saloka. Merupakan
bentuk peribahasa yang berisi makna kiasan sebagai sarana mempermudah
penggambaran suatu keadaan. Keadaan bisa berupa fakta realitas yang tidak biasa
terjadi, sindiran, sarkasme, dan suatu kenyataan yang paradoksal. Dirangkai
dalam gaya bahasa, kata dan kalimat yang indah, lembut agar tidak mudah
menyinggung perasaan orang namun mudah sebagai pengingat dan penyemangat.
Arti
dalam bahasa Jawa:
-
Rawe-rawe rantas malang-malang putung
artinyasamubarang kang
ngalang-alangi bakal disingkirake.
Arti
dalam bahasa Indonesia:
-
Rawe-rawe rantas malang-malang putung
artinya segala sesuatu yang merintangi
maksud dan tujuan harus disingkirkan.
Arti harafiahnya adalah:
-
Rawe-rawe : tanaman merambat yang
melingkar dipohon, dengan buah berwarna coklat, berbentuk seperti buncis
berbulu yang membuat gatal ; daunnya seperti daun sirih berbulu.
-
Rantas : putus
-
Malang-malang: melintang
-
Putung : patah
Jadi (tanaman) yang menjulur-julur harus dibabat
sampa habis dan yang menghalang-halangi jalan harus dipatahkan.
Semboyan atau tekad untuk menghapus kezhaliman yang
mencekeram rakyat, apa pun yang dihadapi akan dilawan habis-habisan apabila sudah
di luar perikemanusiaan.Peribahasa ini secara tidak langsung menunjukkan bahwa
orang Jawa memiliki kehormatan dan harga diri.
Seandainya kehormatan dan harga diri tersebut
diinjak-injak, mereka siap membelanya sampai titik darah penghabisan.Beberapa
aspek yang sangat dimuliakan dan dijaga tersebut, antara lain kepercayaan
masyarakat, kemanusiaan, keselamatan orang banyak, kemerdekaan bangsa dan
negara. Meskipun ungkapan ini terkesan keras, tetapi bukan merupakan
tantangan.Ketika membela diri, mereka siap berjuang sampai titik darah
penghabisan.
·
Mengapa orang –orang menyebut Rawe-Rawe
Rantas Malang-Malang Putung
Adapun rawe-rawe
rantas malang-malang mutung merupakan salah sau falsafah Jawa yang digunakan Ki
Hajar Dewantara sebagai salah satu ujung tombak untuk mengobarkan semangat
juang rakyat dalam melawan penindasan dan penjajahan kolonial Belanda serta
memperjuangkan keadilan dan kemerdekaan Indonesia. Walaupun untuk mencapainya
tidaklah mudah bahkan Ki Hajar Dewantara menemui banyak rintangan baik dari
internal (rasa takut ,kebodohan ,dll), dari eksternal (penjajah kolonial
Belanda). Terlepas dari banyaknya tekanan dari berbagai pihak tidak melunturkan
semangat juang Ki Hajar Dewantara, baik melalui tulisannya maupun
tindakan menghadapi Belanda secara langsung. Meski Ki Hajar Dewantara sempat
diasingkan bahkan dipenjara beberapa kali tetap tidak gentar.Perjuangan Ki
Hajar Dewantara tidak sia-sia , dengan semangat dan tekat yang kuat berhasil
mencapai kemerdekaan Indonesia.
joya shoes 567w7czlhe098 outdoor,INSOLES,Joya Shoe Care,walking,fashion sneaker,boots joya shoes 361v7mxjuw717
BalasHapus